Bungkus Makanan Termasuk Sampah Apa?

Rate this post
Bungkus Makanan Termasuk Sampah Apa?

Bungkus makanan termasuk sampah apa? Banyak variasi bungkus makanan yang tersedia, mulai dari pembungkus yang terbuat dari kertas, plastik, hingga bahan anorganik. Sehingga, bungkus makanan dapat termasuk dalam beberapa jenis sampah, yaitu kertas, plastik, dan anorganik. Semua jenis bungkus makanan ini memiliki fungsi, kekurangan, dan kelebihannya masing-masing. Untuk mengetahui lebih lanjut lagi, simak artikel ini sampai habis ya!

Bungkus Makanan Termasuk Sampah Apa? 

Bungkus makanan dari kertas, plastik, dan anorganik yang telah dibuang akan menjadi sampah. Berikut adalah beberapa jenis sampah dari bungkus makanan : 

  1. Sampah Kertas
    Pembungkus makanan yang terbuat dari kertas termasuk dalam jenis sampah kertas. Biasanya, pembungkus ini seringkali kita lihat sebagai wadah makanan makanan brand cepat saji. Atau bungkus makanan dari kertas juga dapat Anda gunakan saat Anda mengadakan acara, biasanya Anda dapat memakai kardus sebagai tempat penyimpanan snack ringan ataupun makanan berat. 
  2. Sampah Plastik
    Sama seperti kertas, pembungkus makanan yang terbuat dari plastik juga akan menjadi sampah plastik. Pembungkus makanan dari plastik biasanya digunakan sebagai wadah makanan yang praktis dan mudah dibawa. Contohnya, makanan snack atau jajan di toko, mini market, dan supermarket seringkali dikemas dengan menggunakan pembungkus yang terbuat dari plastik.
  3. Sampah Anorganik
    Pembungkus makanan dari bahan anorganik termasuk dalam jenis sampah anorganik. Bahan anorganik tersebut terdiri dari kaca, logam, dan styrofoam. Contohnya, saat membeli bubur, biasanya pembungkusnya terbuat dari styrofoam. Selain itu, saat membeli makanan kaleng, biasanya pembungkusnya terbuat dari logam.

Kekurangan dan Kelebihan Ketiga Bahan Pembungkus Makanan

Dari ketiga bahan tersebut, ternyata memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, lho. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangannya :

  1. Kertas
    Kekurangan dari pembungkus dari kertas adalah tampilannya kurang menarik dan mudah rusak. Namun, jangan salah, kemasan kertas memiliki berbagai kelebihan, seperti mudah untuk membentuknya, tahan terhadap lemak dan basah, dan yang pasti, ramah lingkungan. 
  2. Plastik
    Pembungkus dari plastik termasuk dalam sampah yang tidak ramah lingkungan. Pembungkus dari plastik dapat menyebabkan polusi lingkungan, hingga susah terurai di lingkungan. Namun, kelebihan dari pembungkus plastik adalah tahan air dan fleksibel. 
  3. Anorganik
    Kekurangan dari pembungkus dari anorganik adalah tidak ramah lingkungan. Sehingga, dapat menyebabkan polusi lingkungan. Biasanya, bahan anorganik memiliki zat tambahan, jika tercampur dalam makanan dapat menyebabkan keracunan, lho. Namun, kelebihannya adalah ringan, tahan air, dan dapat memberikan perlindungan yang baik. 

Bungkus makanan termasuk sampah apa? Pembungkus makanan termasuk dalam sampah kertas, plastik, dan anorganik. Tentu, ketiga bahan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, jika Anda ingin pembungkus yang ramah lingkungan, murah, dan tersedia banyak variasi, Anda dapat menggunakan pembungkus dari kertas. Anda dapat membelinya di jogja paper bag. Sudah pasti aman, mudah, dan terpercaya. Yuk, gunakan pembungkus makanan dari kertas sekarang juga!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *